99 RivingSt., Big City,Pku
Office Hour 09:00am - 05:00pm
Certified Company
Home – Archives
Class aptent taciti sociosqu ad litora torquent per conubia nostra, per inceptos himenaeos. Nullam bibendum pharetra augue, at tempus ex tincidunt vel. Aenean rutrum auctor leo at suscipit. Curabitur pulvinar libero mi, vitae tristique eros viverra non.
RISIKO ITU NYATA, BUKAN TEORI Bayangkan sebuah excavator bernilai Rp2 miliar sedang diangkat menggunakan crane ke dek kapal RORO. Semua berjalan normal—sampai satu hal kecil terjadi: sling baja bergeser beberapa sentimeter. Dalam hitungan detik, unit
1️⃣ Legalitas Bukan Formalitas, tapi Fondasi Keamanan Banyak pemilik proyek atau kontraktor berpikir bahwa pengiriman alat berat hanya soal “bayar vendor – kirim – sampai tujuan.” Padahal di lapangan, kesalahan kecil dalam dokumen bisa berujung
Mengangkut alat berat—aset vital proyek Anda yang bernilai miliaran rupiah—bukanlah sekadar memindahkannya dari titik A ke titik B. Proses ini adalah sebuah orkestrasi logistik lintas pulau yang membutuhkan presisi absolut, perencanaan matang yang teruji, dan
Papua. Mendengar namanya saja, kita langsung membayangkan tantangan logistik terberat di Indonesia. Kawasan Timur ini adalah jantung dari proyek-proyek vital, mulai dari tambang emas raksasa, migas, hingga pembangunan infrastruktur yang masif. Mengirim alat berat ke
Bayangkan Anda memiliki sebuah proyek besar di lokasi yang sangat terpencil di pedalaman Kalimantan atau Papua. Anda harus mengirimkan alat berat raksasa, seperti excavator seberat 40 ton atau bahkan satu set batching plant. Tantangan terbesarnya
Bagi banyak kontraktor, pemilik alat berat, atau perusahaan logistik, satu pertanyaan krusial sering muncul di benak mereka: “Lebih hemat mana, mengirim alat berat menggunakan truk (selfloader/lowbed) atau kapal (RORO/LCT)?” Tekanan biaya proyek yang ketat membuat