RISIKO ITU NYATA, BUKAN TEORI
Bayangkan sebuah excavator bernilai Rp2 miliar sedang diangkat menggunakan crane ke dek kapal RORO. Semua berjalan normal—sampai satu hal kecil terjadi: sling baja bergeser beberapa sentimeter. Dalam hitungan detik, unit itu terguling, menabrak lambung kapal, dan jatuh menghantam lantai dek. Suara logam hancur memecah udara. Operator terdiam. Mandor panik. Semua mata saling bertanya: “Siapa yang tanggung jawab?”
Inilah kenyataan di lapangan. Pengiriman alat berat bukan seperti mengirim barang kardus. Nilainya miliaran, bobotnya belasan ton, dan setiap kesalahan, sekecil apa pun, bisa berubah menjadi kerugian besar. Celakanya, banyak pengirim yang merasa cukup hanya dengan bayar biaya kirim—tanpa perlindungan asuransi. Mereka baru sadar ketika musibah datang, dan semuanya sudah terlambat.
Cargonesia tidak bermain di wilayah bahaya seperti itu. Kami memahami bahwa asuransi pengiriman bukan opsi tambahan, melainkan kewajiban moral dan finansial. Tidak ada proyek yang terlalu aman untuk diabaikan. Tidak ada aset bernilai miliaran yang layak “dipertaruhkan” hanya demi menghemat beberapa juta rupiah.
KENAPA ASURANSI ITU WAJIB, BUKAN OPSIONAL
Banyak orang bertanya: “Kenapa harus pakai asuransi? Kan perjalanan biasanya aman-aman saja.” Tapi di dunia ekspedisi alat berat, kata “biasanya” tidak punya nilai hukum. Proyek konstruksi, pertambangan, dan infrastruktur bergantung pada alat berat. Jika satu unit rusak di tengah perjalanan, kerugiannya bukan hanya pada nilai alat—tapi pada biaya downtime, keterlambatan proyek, penalti kontrak, hingga kehilangan reputasi perusahaan.
Inilah alasan mengapa perusahaan besar, termasuk kontraktor BUMN dan proyek pemerintah, mewajibkan asuransi dalam setiap pengiriman alat berat. Tanpa polis asuransi, mereka menolak memulai perjalanan. Mengapa? Karena mereka paham bahwa bisnis besar tidak boleh bergantung pada nasib.
Di Cargonesia, asuransi bukan formalitas tambahan, tapi bagian dari SOP utama. Semua unit yang dikirim—excavator, dozer, crane, dump truck—secara otomatis didaftarkan asuransi all-risk. Kenapa?
- Karena alat berat bukan barang konsumsi, tapi aset modal.
- Karena risiko di laut dan darat tidak bisa dilawan, hanya bisa dipersiapkan.
- Karena profesionalisme tidak mengenal kata “semoga aman”.
Kita bisa debat soal harga pengiriman. Kita bisa nego biaya truk. Tapi asuransi? Itu tidak untuk dinegosiasikan.
“Memilih kirim tanpa asuransi bukan penghematan—itu perjudian.” Cargonesia berdiri bukan untuk berjudi. Kami dibangun untuk memberi kepastian.
JENIS ASURANSI : ALL RISK vs TLO & KENAPA CARGONESIA HANYA PILIH ALL RISK
Banyak vendor ekspedisi menawarkan asuransi, tapi tidak semua memberi perlindungan yang sama. Dalam pengiriman alat berat, ada dua jenis asuransi utama yang harus dipahami:
1️⃣ TLO – Total Loss Only
Artinya: klaim hanya bisa diproses jika unit hilang total atau hancur 100%.
- Tidak menanggung kerusakan parsial
- Tidak melindungi benturan, goresan, atau kerusakan saat loading
- Cocok untuk barang murah — bukan untuk alat berat bernilai miliaran
2️⃣ ALL RISK – Perlindungan Menyeluruh ✅ (Standar Cargonesia)
Asuransi ini melindungi dari segala risiko:
✔ Kerusakan saat loading/ unloading
✔ Jatuh dari crane atau trailer
✔ Benturan di dalam kapal RORO
✔ Cuaca ekstrem / gelombang
✔ Kehilangan sebagian atau keseluruhan
Cargonesia tidak pernah menggunakan TLO, karena kami memahami bobot tanggung jawab atas aset klien. Excavator Rp3 miliar tidak bisa dianggap seperti barang pindahan rumah tangga. Ketika risiko terjadi, tidak ada klien yang mau dengar alasan:
“Maaf Pak, asuransi TLO tidak bisa klaim kerusakan kecil.”
Itu sebabnya, setiap unit yang dikirim bersama Cargonesia wajib menggunakan asuransi all-risk, bukan tambahan, bukan opsi — tapi standar utama. Karena bagi kami, legalitas melindungi nama baik perusahaan, sedangkan asuransi melindungi aset klien.
PREMI ASURANSI 0,25%: INVESTASI KECIL, PERLINDUNGAN MILIARAN
Sebagian orang masih menganggap asuransi itu “biaya tambahan”. Padahal jika dihitung secara realistis, biaya asuransi hanyalah sebagian kecil dari nilai perlindungan yang diberikan. Di Cargonesia, premi asuransi pengiriman alat berat rata-rata hanya 0,25% dari nilai unit.
Mari kita hitung sederhana:
| Nilai Alat Berat | Premi 0,25% (Asuransi All Risk) |
| Rp 1.000.000.000 | Rp 2.500.000 |
| Rp 2.000.000.000 | Rp 5.000.000 |
| Rp 3.000.000.000 | Rp 7.500.000 |
Sekarang bandingkan dengan risikonya:
🔻 Kerusakan boom excavator akibat jatuh loading → Rp 150 juta
🔻 Kerusakan engine akibat benturan keras di kapal → Rp 300 juta
🔻 Unit tergelincir saat bongkar → potensi total loss
Mana yang lebih mahal? Bayar Rp 5 juta untuk perlindungan, atau bayar Rp 300 juta karena kerugian tanpa perlindungan?
Inilah mindset yang membedakan operator proyek biasa dan pemain besar yang paham manajemen risiko.
“Prinsip kami sederhana: jika alat berat Anda cukup mahal untuk diproteksi, maka asuransi adalah bagian dari akal sehat, bukan biaya tambahan.”
Cargonesia tidak menawarkan asuransi untuk menambah biaya, kami mewajibkannya untuk melindungi aset Anda dari kebangkrutan mendadak.
PROSEDUR KLAIM ASURANSI DI CARGONESIA: TRANSPARAN, TIDAK BERTELE-TELE
Banyak orang takut dengan kata “klaim asuransi” karena identik dengan birokrasi panjang dan proses yang rumit. Tapi di Cargonesia, klaim bukan alasan untuk menghindar — klaim adalah komitmen yang kami selesaikan.
Kami bekerja sama dengan perusahaan asuransi nasional yang memiliki standar industri, dan setiap klaim diproses melalui SOP internal dengan timeline 7–14 hari kerja.
🔍 Alur Klaim Asuransi di Cargonesia
1️⃣ Laporan Awal
Klien mengirimkan foto/video kerusakan (jika terjadi insiden)
2️⃣ Verifikasi Dokumen
Kami cocokkan dengan dokumentasi pra-loading (yang sudah diambil oleh tim kami)
3️⃣ Pengajuan Resmi ke Asuransi
Semua dokumen dikirim langsung dengan surat keterangan kerusakan
4️⃣ Surveyor & Konfirmasi
Surveyor asuransi menganalisa dan menentukan nilai penggantian
5️⃣ Pembayaran Penggantian (langsung ke klien)
Kenapa Klaim di Cargonesia Cepat?
✅ Semua unit wajib difoto & direkam sebelum loading
✅ Semua perjalanan resmi & terdokumentasi
✅ Vendor kami punya legal standing, bukan pemain ilegal
Kami tidak menggunakan kalimat “Sedang dicek dulu ya Pak…” seperti vendor tidak jelas. Kami berdiri di depan klien, bukan bersembunyi di belakang polis.
“Tanggung jawab bukan soal mengganti rugi — tapi soal menjaga kepercayaan.”
RISIKO FATAL JIKA KIRIM ALAT BERAT TANPA ASURANSI
Mengirim alat berat tanpa asuransi ibarat mengirim uang miliaran tanpa amplop. Selama perjalanan tidak ada gangguan, semua terlihat aman. Tapi ketika risiko datang — tidak ada satu pun pihak yang mau bertanggung jawab. Tidak kapten kapal. Tidak pelabuhan. Tidak vendor murah yang hanya menjual tarif.
Berikut Potensi Risiko jika Tanpa Asuransi:
🔻 Kerusakan Saat Loading
Kabel crane meleset, unit terguling. Biaya perbaikan bisa ratusan juta. Tanpa asuransi? Klien bayar sendiri.
🔻 Benturan di Dalam Kapal
Kapal oleng karena cuaca, alat berat bergeser dan menabrak muatan lain. Biaya ganti rugi bisa berlipat.
🔻 Kehilangan atau Overboard
Unit jatuh ke laut saat embarkasi. Tanpa polis? Hilang selamanya—tanpa kompensasi.
🔻 Penolakan Klaim Legal
Pelabuhan dan pelayaran tidak bertanggung jawab atas kerusakan unit pribadi tanpa polis asuransi.
Banyak vendor murah hanya berkata: “Tenang Pak, selama ini aman kok.” Tapi Cargonesia tidak percaya pada kalimat “semoga aman.” Proyek bernilai ratusan miliar tidak bisa bergantung pada keberuntungan.
“Asuransi bukan biaya tambahan. Asuransi adalah penghapus bencana finansial.”
Ketika risiko terjadi, satu-satunya kalimat yang ingin Anda dengar adalah: “Tenang Pak, klaim sudah kami proses.” Bukan… “Maaf Pak, itu di luar tanggung jawab kami.”
FAQ — ASURANSI PENGIRIMAN ALAT BERAT
1️⃣ Apakah semua pengiriman alat berat wajib menggunakan asuransi?
Ya. Untuk unit bernilai tinggi seperti excavator, dozer, crane, dan dump truck, penggunaan asuransi adalah standar wajib, bukan tambahan. Kapal dan pelabuhan juga tidak bertanggung jawab atas kerusakan tanpa polis asuransi. Itu sebabnya Cargonesia menerapkan asuransi all-risk sebagai standar utama, bukan pilihan opsional.
2️⃣ Berapa biaya (premi) asuransi pengiriman alat berat?
Premi asuransi rata-rata hanya 0,25% dari nilai alat berat.
Contoh: excavator senilai Rp 2 Miliar → premi hanya Rp 5 juta.
Sebagai perbandingan, biaya kerusakan kecil seperti boom atau engine bisa mencapai Rp 200–300 juta. Artinya, premi jauh lebih murah dari risiko.
3️⃣ Apa saja risiko yang ditanggung asuransi all-risk?
Asuransi all-risk melindungi unit dari:
- Kerusakan saat loading/unloading
- Jatuh atau terguling di kapal
- Benturan selama transport darat atau laut
- Cuaca ekstrem & gelombang tinggi
- Kehilangan sebagian atau total (total loss)
4️⃣ Bagaimana proses klaim jika terjadi kerusakan?
Cargonesia memproses klaim dengan SOP resmi:
- Dokumentasi kerusakan dari klien
- Verifikasi dengan dokumentasi pra-loading (dari kami)
- Pengajuan ke perusahaan asuransi
- Pencairan dana ganti rugi (7–14 hari kerja)
Klien tidak perlu mengurus langsung — semua kami tangani.
5️⃣ Apakah kerugian tetap ditanggung jika pengiriman tanpa asuransi?
Tidak. Tanpa asuransi, semua risiko sepenuhnya ditanggung oleh pemilik unit.
Pelayaran, pelabuhan, dan vendor pengiriman tidak bertanggung jawab jika tidak ada polis aktif. Karena itu, Cargonesia tidak menerima pengiriman alat berat tanpa perlindungan asuransi.
🛡️ Asuransi bukan biaya tambahan — itu perlindungan terhadap bangkrut mendadak.
MELINDUNGI ASET BUKAN OPSI, TAPI KEWARASAN BISNIS
Pada akhirnya, perbedaan antara pemain proyek biasa dan pelaku bisnis visioner hanya satu: cara mereka mengelola risiko. Orang biasa berharap tidak terjadi apa-apa. Pengusaha besar memastikan kalau pun terjadi apa-apa, mereka tetap aman.
Itulah alasan utama Cargonesia berdiri. Kami tidak hanya mengirim alat berat — kami mengamankan investasi, menjaga reputasi perusahaan, dan memberikan akses pada perlindungan asuransi yang bisa menyelamatkan Anda dari kerugian miliaran rupiah.
Karena kita semua tahu:
🌊 Laut tidak bisa ditebak
🚧 Jalan tidak bisa dilawan
⚙️ Kesalahan teknis tidak bisa dihindari
Tapi kerugian finansial bisa dicegah, dengan satu keputusan sederhana: asuransi.
“Bisnis besar berjalan bukan dengan keberanian, tapi dengan persiapan.” Itulah mengapa, di setiap pengiriman alat berat, Cargonesia mewajibkan asuransi — bukan untuk menambah biaya, tetapi untuk menghilangkan kemungkinan bangkrut mendadak.
💬 Siap Kirim Alat Berat Dengan Perlindungan All Risk?
Klik chat di bawah — tim kami akan hitungkan premi dan jadwal kapal dalam hitungan menit.
🔘 Konsultasi & Estimasi Asuransi Gratis
🔘 Siap Dokumen Manifest & Legalitas Resmi
🔘 Kirim ke Proyek, Tambang, atau BUMN
Langsung Saja Klik Disini Untuk Pemesanan Melalu WhatsApp